Dark

10 Usaha Kuliner Paling Laku di 2025 + Modal & Tips Sukses!

Sferabisnis.com - Memulai usaha kuliner bisa jadi jalan tercepat untuk mendapatkan penghasilan tambahan, bahkan membangun bisnis jangka panjang. Di tahun 2025, tren makanan dan gaya hidup masyarakat Indonesia terus berkembang, membuka peluang baru bagi para pebisnis pemula hingga profesional. Dalam artikel ini, kami sajikan 10 jenis usaha kuliner paling laku lengkap dengan gambaran modal, target pasar, kelebihan, dan tips suksesnya.

Sebagai pelaku usaha kecil yang pernah memulai dari tenda pinggir jalan, saya tahu betul pentingnya memilih usaha kuliner yang tepat dan bisa cepat balik modal. Panduan ini saya susun berdasarkan pengalaman pribadi, riset pasar, dan insight dari pelaku UMKM lainnya.

1. Rice Bowl Rumahan

Modal awal: Rp1,5 juta – Rp3 juta
Target pasar: Anak kos, pekerja kantoran, karyawan WFH
Kelebihan: Mudah dijual online, menu fleksibel

Tips sukses: Fokus pada varian saus dan packaging yang menarik. Gunakan platform seperti WhatsApp Business dan ShopeeFood untuk menjangkau pelanggan sekitar rumah.

2. Camilan Kering Kekinian

Modal awal: Rp500 ribu – Rp2 juta
Target pasar: Remaja, pelajar, reseller online
Kelebihan: Tahan lama, cocok untuk dijual secara dropship/reseller

Tips sukses: Buat branding unik di media sosial, gunakan packaging yang estetik, dan buat kemasan bundling (hemat 3 rasa sekaligus). Produk camilan seperti keripik balado, basreng, makaroni pedas, dan lidah sapi crispy sedang sangat digemari.

3. Kopi Literan & Es Kopi Susu

Modal awal: Rp2 juta – Rp5 juta
Target pasar: Milenial, gen Z, pekerja hybrid
Kelebihan: Biaya produksi murah, repeat order tinggi

Tips sukses: Manfaatkan botol 1-liter dengan desain clean, pasarkan lewat TikTok & Instagram Reels dengan konsep "coffee for team meeting" atau "minuman deadline warriors". Tambahkan varian unik seperti kopi gula aren kelapa atau kopi pandan.

4. Frozen Food Rumahan

Modal awal: Rp1 juta – Rp3 juta
Target pasar: Ibu rumah tangga, anak kos
Kelebihan: Bisa diproduksi dari rumah, stok tahan lama

Tips sukses: Bukan hanya bakso dan sosis, kamu bisa jual cireng isi, pastel mini frozen, atau pempek praktis. Tambahkan katalog digital PDF yang bisa dikirim ke WhatsApp pelanggan.

5. Makanan Tradisional dengan Branding Modern

Modal awal: Rp2 juta – Rp6 juta
Target pasar: Penikmat nostalgia, wisatawan lokal
Kelebihan: Unik, nilai jual tinggi

Tips sukses: Jadikan klepon, lupis, atau arem-arem sebagai “snack box aesthetic” untuk acara kantor atau hampers lebaran. Gunakan foto profesional dan narasi cerita budaya pada setiap produknya.

6. Jajanan Pasar Modern

Modal awal: Rp1 juta – Rp2 juta
Target pasar: Pembeli event, perkantoran, katering
Kelebihan: Permintaan tinggi saat event & musiman

Tips sukses: Buat paket mix (10 jenis jajanan dalam 1 box), dan tambahkan layanan pre-order via Google Form + WA. Targetkan niche seperti isian rapat kantor, snack arisan, atau hampers ulang tahun.

7. Warung Mie Ayam atau Bakso Gerobak

Modal awal: Rp5 juta – Rp15 juta
Target pasar: Semua kalangan, high foot traffic
Kelebihan: Menu populer, loyalitas pelanggan tinggi

Tips sukses: Pastikan kuah dan topping punya keunikan. Gunakan sistem kasir digital sederhana untuk mencatat transaksi, dan buat promo stempel loyalitas (gratis 1 setelah beli 9).

8. Dessert Box & Puding Estetik

Modal awal: Rp1 juta – Rp3 juta
Target pasar: Gen Z, pelajar, kado spesial
Kelebihan: Visual menarik, cocok untuk momen hadiah

Tips sukses: Jangan cuma mengandalkan rasa, tapi juga estetika. Gunakan kemasan transparan, tambahkan ucapan custom, dan buat sistem pre-order harian. Gunakan TikTok untuk showcase pembuatan step-by-step.

9. Catering Harian untuk Kantor & Keluarga

Modal awal: Rp3 juta – Rp10 juta
Target pasar: Pekerja kantoran, ibu rumah tangga sibuk
Kelebihan: Order stabil, penghasilan rutin

Tips sukses: Buat sistem langganan dengan menu harian, lengkap dengan kalori atau fokus diet (rendah garam, tinggi protein). Kemas dalam wadah ramah lingkungan dan sediakan opsi add-on seperti jus atau buah.

10. Martabak Mini & Pisang Coklat Kekinian

Modal awal: Rp1 juta – Rp4 juta
Target pasar: Gen Z, pedagang kaki lima, anak-anak
Kelebihan: Disukai semua usia, bisa mobile (gerobak/motor)

Tips sukses: Inovasi rasa seperti red velvet, matcha, atau topping bubble. Sediakan opsi “paket usaha kemitraan” untuk menarik reseller atau orang yang ingin buka usaha kecil.

Dengan memahami karakteristik tiap jenis usaha di atas, kamu bisa memilih yang paling cocok dengan modal, lokasi, dan minat kamu. Jangan lupa, persaingan di dunia kuliner sangat ketat. Tapi dengan strategi yang tepat, brand yang kuat, dan pelayanan yang konsisten, kamu bisa membangun bisnis kuliner yang berkelanjutan.

Oh iya, buat kamu yang sedang mempertimbangkan terjun ke dunia usaha makanan, baca juga informasi dan panduan lainnya di usaha kuliner Indonesia—ada banyak insight menarik dari komunitas pelaku bisnis lokal.

Tags :
Berbagi :